Hai sahabat ngetop, senang sekali rasanya bisa berjumpa kembali dengan para Sahabat, kali ini kita akan coba membahas pemilihan lokasi yang tepat dalam mendirikan usaha/toko.
Pemilihan lokasi yang tepat menjadi faktor utama kesuksesan sebuah usaha. Hal ini berlaku untuk ritel modern ataupun tradisional. Oleh karena itu dalam menentukan lokasi yang baik, ritel modern seringkali mempelajari berbagai aspek yang berkaitan sebagai pertimbangan untuk pengambilan keputusan.
Berikut contoh beberapa pertimbangan dalam memilih lokasi yang baik berdasarkan tata letak, disimak bersama ya :
Lokasi Dilintasi Banyak Orang
Banyaknya orang yang lalu lalang (baik pejalan kaki maupun kendaraan) akan membuat lokasi toko diketahui oleh banyak orang.
Mereka akan bercerita ke teman atau keluarga terdekat atas keberadaan toko kita. Suatu saat membutuhkan barang tertentu, mereka akan mencari dan membelinya di toko kita.
Mudah Terlihat
Pastikan keberadaan Toko kita bisa diketahui dengan mudah oleh orang yang melintas. Penggunaan papan nama diperlukan dalam hal ini. Tempatkan papan nama diposisi yang tepat, sesuaikan dengan arus pengunjung yang datang.
Memiliki Akses yang Baik
Lokasi tsb memiliki jalan masuk dan jalan keluar yang baik, tanpa hambatan. Hal ini sangat penting untuk kenyamanan pengunjung. Akses yang tidak baik akan menyebabkan orang berpikir kembali untuk berkunjung ke toko tsb, terkecuali dalam kondisi mendesak dan tanpa pilihan lain.
Lokasi berada pada arus lalu lintas yang menguntungkan
Lokasi yang baik seringkali berada di arah jalan pulang menuju perumahan. Biasanya toko yang berada di bagian tsb akan lebih ramai pengunjung dibandingkan toko yang berada di arah keluar dari perumahan. Pengunjung biasanya akan lebih memilih belanja di saat pulang kerja/pulang beraktifitas. Pada saat berangkat kerja seringkali tidak memiliki waktu yang cukup untuk berbelanja.
Lokasi yang berada di ruas jalan dua jalur juga akan lebih menguntungkan dibandingkan yang berada di satu jalur. Arus lalu lintas pada ruas jalan dua jalur relatif lebih lancar dibandingkan satu jalur.
Dekat dengan Fasilitas Umum
Fasilitas umum (misal : Mall, Pusat perbelanjaan lain, tempat wisata, tempat makan, Terminal angkutan, dll) biasanya ramai pengunjung. Traffic pengunjung di fasilitas umum tsb yang akan kita manfaatkan sebagai pengunjung di toko kita. Biasanya orang akan lebih senang melakukan berbagai aktivitas di satu waktu yang bersamaan.
Masih banyak hal lain yang biasanya dijadikan sebagai pertimbangan dalam memilih lokasi usaha. Hal ini disesuaikan dengan kondisi-kondisi yang ada pada masing-masing daerah yang seringkali berbeda-beda. Selain pertimbangan tata letak, ada aspek lain yang biasanya juga dijadikan sebagai bahan pertimbangan (misal : Peraturan Pemerintah yang berlaku terkait perizinan dan lainnya, biaya pendirian usaha, tenaga kerja, lokasi supplier, competitor / pesaing usaha, tingkat kepadatan penduduk, tingkat ekonomi dan lain-lain).
Peritel modern biasanya akan melakukan survey secara mendalam sebelum menentukan apakah lokasi tsb layak untuk dijadikan tempat usaha atau tidak. Bahkan dibeberapa kasus, adanya competitor yang beroperasi bisa menjadi pertimbangan kuat untuk mendirikan usaha disekitar area yang sama. Sebelum memutuskan untuk mendirikan usaha di area tertentu, pihak competitor sudah pasti melakukan survey mendalam atas kelayakan lokasi tsb. Hal ini bisa dimanfaatkan oleh peritel lainnya untuk ikut masuk mendirikan usaha di area tsb, dengan keuntungan bisa lebih menghemat biaya dan waktu yang dikeluarkan dalam melakukan survey.
Demikian sedikit informasi yang kami berikan pada kesempatan kali ini dalam hal pemilihan lokasi usaha / toko yang tepat, semoga bisa bermanfaat. Sukses selalu untuk seluruh sahabat ngetop dimanapun berada. Kita jumpa lagi di kesempatan lainnya.
“Retail is detail”
topgondola.blogspot.com
Pemilihan lokasi yang tepat menjadi faktor utama kesuksesan sebuah usaha. Hal ini berlaku untuk ritel modern ataupun tradisional. Oleh karena itu dalam menentukan lokasi yang baik, ritel modern seringkali mempelajari berbagai aspek yang berkaitan sebagai pertimbangan untuk pengambilan keputusan.
Berikut contoh beberapa pertimbangan dalam memilih lokasi yang baik berdasarkan tata letak, disimak bersama ya :
Lokasi Dilintasi Banyak Orang
Banyaknya orang yang lalu lalang (baik pejalan kaki maupun kendaraan) akan membuat lokasi toko diketahui oleh banyak orang.
Mereka akan bercerita ke teman atau keluarga terdekat atas keberadaan toko kita. Suatu saat membutuhkan barang tertentu, mereka akan mencari dan membelinya di toko kita.
Mudah Terlihat
Pastikan keberadaan Toko kita bisa diketahui dengan mudah oleh orang yang melintas. Penggunaan papan nama diperlukan dalam hal ini. Tempatkan papan nama diposisi yang tepat, sesuaikan dengan arus pengunjung yang datang.
Memiliki Akses yang Baik
Lokasi tsb memiliki jalan masuk dan jalan keluar yang baik, tanpa hambatan. Hal ini sangat penting untuk kenyamanan pengunjung. Akses yang tidak baik akan menyebabkan orang berpikir kembali untuk berkunjung ke toko tsb, terkecuali dalam kondisi mendesak dan tanpa pilihan lain.
Lokasi berada pada arus lalu lintas yang menguntungkan
Lokasi yang baik seringkali berada di arah jalan pulang menuju perumahan. Biasanya toko yang berada di bagian tsb akan lebih ramai pengunjung dibandingkan toko yang berada di arah keluar dari perumahan. Pengunjung biasanya akan lebih memilih belanja di saat pulang kerja/pulang beraktifitas. Pada saat berangkat kerja seringkali tidak memiliki waktu yang cukup untuk berbelanja.
Lokasi yang berada di ruas jalan dua jalur juga akan lebih menguntungkan dibandingkan yang berada di satu jalur. Arus lalu lintas pada ruas jalan dua jalur relatif lebih lancar dibandingkan satu jalur.
Dekat dengan Fasilitas Umum
Fasilitas umum (misal : Mall, Pusat perbelanjaan lain, tempat wisata, tempat makan, Terminal angkutan, dll) biasanya ramai pengunjung. Traffic pengunjung di fasilitas umum tsb yang akan kita manfaatkan sebagai pengunjung di toko kita. Biasanya orang akan lebih senang melakukan berbagai aktivitas di satu waktu yang bersamaan.
Masih banyak hal lain yang biasanya dijadikan sebagai pertimbangan dalam memilih lokasi usaha. Hal ini disesuaikan dengan kondisi-kondisi yang ada pada masing-masing daerah yang seringkali berbeda-beda. Selain pertimbangan tata letak, ada aspek lain yang biasanya juga dijadikan sebagai bahan pertimbangan (misal : Peraturan Pemerintah yang berlaku terkait perizinan dan lainnya, biaya pendirian usaha, tenaga kerja, lokasi supplier, competitor / pesaing usaha, tingkat kepadatan penduduk, tingkat ekonomi dan lain-lain).
Peritel modern biasanya akan melakukan survey secara mendalam sebelum menentukan apakah lokasi tsb layak untuk dijadikan tempat usaha atau tidak. Bahkan dibeberapa kasus, adanya competitor yang beroperasi bisa menjadi pertimbangan kuat untuk mendirikan usaha disekitar area yang sama. Sebelum memutuskan untuk mendirikan usaha di area tertentu, pihak competitor sudah pasti melakukan survey mendalam atas kelayakan lokasi tsb. Hal ini bisa dimanfaatkan oleh peritel lainnya untuk ikut masuk mendirikan usaha di area tsb, dengan keuntungan bisa lebih menghemat biaya dan waktu yang dikeluarkan dalam melakukan survey.
Demikian sedikit informasi yang kami berikan pada kesempatan kali ini dalam hal pemilihan lokasi usaha / toko yang tepat, semoga bisa bermanfaat. Sukses selalu untuk seluruh sahabat ngetop dimanapun berada. Kita jumpa lagi di kesempatan lainnya.
“Retail is detail”
topgondola.blogspot.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar